Tampilkan postingan dengan label action. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label action. Tampilkan semua postingan

Selasa, 13 September 2011

Girl by Girl (Movie - 2007)




  • Movie: Girl by Girl
  • A.K.A: Girl x Girl
  • Revised romanization: Sonyeo x sonyeo
  • Hangul: 소녀X소녀
  • Director: Park Dong-Hoon
  • Writer: Won Jeon, Park Dong-Hoon, Cheon Won
  • Producer:
  • Cinematographer:
  • Release Date: January 25, 2007
  • Runtime: 80 min.
  • Language: Korean
  • Country: South Korea 

Cast

  • Lim Seong-Eon - Eom Yu-Mi
  • Kwak Ji-Min - Oh Se-Ri
  • Min Se-Yeon - Hee-Jeong
  • Kim Kwang-Min

Yun-mi adalah siswa yang sangat pintar. Dia peringkat 2 di sekolah. Sebelumnya dia selalu juara 1. Baginya, menjadi nomor 1 semudah seperti bernafas. Semua siswa dan pengajar mengaguminya. Selain pintar dia juga berkepribadian baik.

Namun semuanya berubah sejak kedatangan Choi Ji-hye. Sebelumnya tidak ada yang mampu mengalahkan Yun-mi. Untuk si emas Yun-mi, perak tidak ada artinya. Logikanya, dia akan melakukan apapun agar bisa kembali ke posisi teratas. Yun-mi mendedikasikan segalanya untuk belajar, dan perlahan mulai kehilangan senyumnya.

Kita cukupkan perkenalan tentang Yun-mi. Waktunya untuk menampilkan seorang gadis lainnya. Dia adalah Oh Se-ri. Dia bertubuh pendek, namun paling disegani di seluruh distrik. Se-ri adalah teror bagi para siswa. Tidak ada seorang laki-lakipun yang berani mendekatinya.

Tapi Se-ri naksir pada salah satu dari mereka. Dia adalah Park Ki-chan. Se-ri, melalui Ki-chan, belajar mengenal cinta. Tiap kali dia bersamanya, Se-ri bersikap manis. Se-ri melakukan pendekatan dengan hati-hati. Dan takdir menjadikan mereka teman sekelas.

Namun Ki-Chan mengatakan pada Se-ri bahwa ia lebih menyukai gadis pintar seperti Yun-mi dibandingkan gadis yang berotak kosong seperti Se-ri.

Ki-chan, sang pria menawan.
Se-ri, sang gadis nakal.
Yun-mi, sang siswa teladan.
Ini adalah cerita tentang ketiga orang ini.
Akan seperti apakah takdir mereka?

Eits, blm selesai, itu baru bagian awal, pekenalan tokoh. Cerita selanjutnya lebih seru.

Karena mendengar Ki chan menyukai Yun Mi, Se ri memutuskan untuk menghabisi Yun Mi, tapi niat itu ia urungkan ketika ia tahu bahwa ternyata Yun Mi juga menyukai Ki Chan. Se Ri pikir, daripada dia membuat babak belur si Yun Mi, lebih baik ia buat agar Ki Chan tidak menyukainya lagi.

Caranya, Se Ri mendekati Yun Mi dan menawarkan diri menjadi temannya. Ia bilang pada Yun Mi bahwa ia adalah mantan pacar Ki Chan. Jadi ia tahu gadis seperti apa yang disukai oleh Ki Chan. Makanya Se Ri ingin "membantu" Yun Mi menjadi gadis yang disukai oleh Ki Chan.

Se Ri bilang ke Yun Mi kalau Ki Chan menyukai gadis pemberani, pemberontak, tidak suka dengan gadis yang terus belajar. Yun Mi pun dengan polosnya mengikuti semua petunjuk dan tips-tips yang diberikan Se ri. Perlahan Se Ri mulai berhasil mengubah Yun Mi menjadi seperti dirinya. Dan tentu saja semakin jauh dari type yang disukai oleh Ki Chan.

Se Ri merasa senang karena ia telah berhasil mengubah Yun Mi. Namun Se Ri tidak sadar bahwa tidak hanya Yun Mi yang berubah tapi juga dirinya. Se Ri perlahan mulai menyukai belajar. Mungkin karena hubungan saling mempengaruhi itulah akhirnya mereka berdua bersahabat. Se Ri mulai lupa dengan tujuan utamanya mendekati Yun Mi. Yun Mi pun senang bisa mempunyai sahabat karena selama ini ia selalu sendiri.

Nah, konflik mulai muncul ketika ia mulai diingatkan kembali oleh temen satu gengnya tentang tujuan ia mengubah Yun Mi. Se ri pun mulai menghindari Yun Mi dan kembali ke teman-teman lamanya. Belum lagi ketika Ki Chan mengatakan bahwa ia tetap menyukai Yun Mi.

Terus gimana hubungan kedua gadis itu selanjutnya? Nonton aja ya sendiri... hehe...

Tema utama film ini adalah persahabatan. Ga bosen deh nonton. Temanya ringan. Lengkap lagi, ada love storynya, friendshipnya, dramanya, comedinya, actionnya. Emang sih pemain film ini kurang terkenal, tapi menurutku ceritanya bagus. Coba deh kamu tonton, pasti kamu setuju sama aku.










Minggu, 31 Juli 2011

City Hunter (Drama - 2011)


* Title: 시티헌터 / City Hunter
* Genre: Romance
* Episodes: 20
* Broadcast network: SBS
* Broadcast period: 2011-May-25 to 2011-Jul
* Air time: Wednesday & Thursday 21:55


CAST

* Lee Min Ho as Lee Yoon Sung
* Park Min Young as Kim Na Na
* Lee Joon Hyuk as Kim Young Jo
* Hwang Sun Hee as Jin Soo Hee
* Goo Ha Ra (구하라) as Choi Da Hye


Semua berawal dari kejadian pada tahun 1983 di Aung San, Thailand. Saat itu ada 21 anggota pasukan khusus yang ditugaskan untuk suatu misi rahasia. Misi itu sangat penting bagi negara korea selatan dan jika berhasil mereka bisa menjadi pahlawan yang sangat berjasa bagi korea.

Pada malam di saat para prajurit itu berhasil melaksanakan tugasnya dan mereka harus kembali ke kapal yang telah menunggunya di Sungai Nampon, mereka malah ditembaki satu persatu hingga tak bersisa oleh orang dari utusan negaranya sendiri. Dengan kata lain mereka telah dikhianati oleh negaranya sendiri yang mengutusnya untuk tugas tersebut.

Namun salah satu dari 21 prajurit itu ternyata masih hidup. Ia adalah Lee Jin Pyo. Lee Jin Pyo melihat sendiri dengan matanya teman-teman seperjuangannya mati satu persatu, terutama adalah Park Moo Yeol, sahabatnya. Ia dapat bertahan hidup karena saat itu Moo Yeol lah yang menyelamatkannya.

Untuk itu, Lee Jin Pyo berniat untuk membalas dendam pada negaranya. Terutama pada 5 orang petinggi korea yang terlibat langsung dalam rencana penembakan tersebut. Namun tentu saja ia tidak bisa balas dendam seorang diri, ia harus merencanakannya dengan matang dalam waktu yang lama. Selain itu ia juga menculik anak dari seorang wanita bernama Lee Kyung Hee, istri Moo Yeol, untuk menjadikannya alat untuk melancarkan balas dendamnya.

Anak yang Lee Jin Pyo culik dan ia besarkan di Thailand ia beri nama Puchai. Puchai dibesarkan dengan didikan yang sangat keras. Dari kecil ia sudah dilatih dengan berbagai macam ilmu beladiri, ia juga belajar memanah, menembak, berkuda, dll. Puchai sendiri tidak mengerti mengapa ayahnya mendidiknya seperti itu.

Sampai pada suatu hari, Lee Jin Pyo menceritakan suatu kebenaran bahwa sebenarnya ia bukanlah ayah kandungnya. Ayah Puchai yang sebenernya telah mati tertembak oleh orang dari negaranya sendiri. Ia kembali menceritakan kejadian pada tahun 1983 itu. Mendengar itu semua, Puchai pun akhirnya setuju untuk melaksanakan balas dendam itu. Untuk itu ia belajar lebih giat untuk memersiapkan segalanya. Seperti belajar bahasa inggris (dan mungkin bahasa lain juga), belajar mengenai ilmu ekonomi, politik, dll, belajar mengenai teknologi, jaringan, dll. Pokoknya hasil dari belajarnya itu dapat membuat ia menjadi orang yang serba bisa dan ahli dalam berbagai hal.

Tibalah waktunya untuk mulai melancarkan semua aksi balas dendam yang telah direncanakan. Puchai kembali ke korea selatan dengan identitas baru sebagai Lee Yun Song keturunan Korea-Amerika yang berhasil meraih gelar doktornya di amerika. Lee Yun Song bekerja di Blue House. Blue House itu semacam perusahaan atau lembaga yang berhubungan langsung dengan president terutama masalah keamanan. Yun Song bekerja di bagian Comunication System yang menangani seputar jaringan atau system (pokoknya yang berhubungan dengan IT deh, aku sendiri kurang bisa ngedeskripsiin kerjaannya).

Sebelum ke korea, Lee Jin Pyo memberikan pesan pada Yun Song yang harus ia ingat, yaitu Yun Song tidak boleh jatuh cinta atau percaya pada siapapun karena kalau identitas aslinya diketahui, itu akan berbahaya bagi dirinya. 

Namun siapa yang menyangka bahwa ia akan jatuh cinta pada Kim Na Na,  rekan kerjanya yang bekerja di bagian Security Guard. Security Guard ini kerjaannya adalah bodyguard yang menjaga President dan keluarganya.

Cara balas dendam yang dilakukan Lee Yun Song adalah dengan mencari tahu dan menyelidiki kebusukan yang dilakukan oleh kelima orang petinggi korea tersebut. Orang-orang tersebut hampir semuanya melakukan korupsi. Lee Yun Song mencoba mencari bukti-bukti korupsi tersebut dan membeberkannya pada masyarakan luas lalu menangkap orang itu dan dibawanya ke kantor prosecutor untuk diadli. Semua ia lakukan dengan diam-diam. Jadi tidak ada seorang pun yang tahu identitas orang yang menangkap para koruptor itu. Untuk itulah masyarakat menyebutnya dengan sebutan "City Hunter".

Namun cara Lee Yun Song tersebut ternyata tidak sesusai dengan apa yang direncanakan oleh Lee Jin Pyo. Jin Pyo ingin agar orang-orang tersebut mati. Bukan malah diserahkan ke kantor kejaksaan. Untuk itu Lee Jin Pyo pun akhirnya datang ke korea dan memilih untuk membalas dendam dengan tangannya sendiri.

Lee Yon Sung berpendapat bahwa ia tidak setuju dengan  balas dendam dengan cara nyawa dibalas nyawa. Karena orang-orang itu masih punya keluarga dan kerabat. Ia tidak ingin bahwa nantinya keluarganya tersebut ingin balas dendam juga seperti dirinya.  Lee Yun Song merasa bahwa hukuman yang diberikan publik sudah cukup layak bagi mereka. Belum lagi rasa malu yang harus mereka tanggung seumur hidup, itu pun sudah hukuman yang cukup berat bagi mereka.

Tapi pendapat itu tentu saja ditentang abis oleh Lee Jin Pyo. Karena Lee Jin Pyo melihat sendiri dengan matanya teman-temannya mati satu per satu dan ia ingin mereka juga mereasakan seperti yang dirasakan teman-temannya.

Karena mereka berdua mempunyai pandangan yang berbeda mengenai cara balas dendam yang mereka lakukan, akhirnya mereka sepakat akan melakukannya dengan cara masing-masing. Siapa yang berhasil menangkap orang-orang tersebut lebih dulu, maka dialah yang berhak menentukan hukuman untuk orang itu. Misalnya jika Lee Yun Song yang dapat menangkapnya lebih dulu maka ia berhak mengirim orang itu ke kantor prosecutor, dan jika Lee Jin Pyo yang menemukannya lebih dulu, maka ia berhak membunuhnya.

Mulai dari sini lah persaingan antara ayah dan anak berlangsung. Selain harus berhadapan dengan ayahnya, Lee Yun Song juga harus lihai menghindari Prosecutor Kim Yong Ju yang mulai mencurigainya sebagai City Hunter. Belum lagi ia juga harus berhadapan dengan Kim Na Na, gadis yang ia cintai yang ditugaskan menjadi bodyguard orang yang harus ia tangkap. Tidak hanya itu, Kim Na Na pun pernah beberapa kali hampir terbunuh karena hubungannya dengan Lee Yun Song.

Lebih seru lagi ketika Lee Yun Song bertemu dengan ibu kandungnya. Dan perlahan-lahan masa lalu orang tua Yun Song mulai terungkap. Menjelang episode-episode akhir akan ada banyak kejutan yang benar-benar ga terduga.

Adegan yang paling aku suka di City Hunter sebenernya adalah adegan yang terdapat di episode terakhir menjelang adegan terakhir. Aku ga bisa nyeritain adegan itu dengan detail karena takut spoiler. Di adegan itu terlihat jelas hubungan kasih sayang yang dalem banget antara ayah dan anak. Di adegan itu ada Lee Yung Song, Lee Jin Pyo, Kim Na Na, dan orang yang menjadi target terakhir balas dendam mereka berkumpul dalam satu ruangan dengan saling menodongkan senjata. Di situ Lee Yun Song lebih memilih menodongkan pistolnya ke kepalanya sendiri. Bagus deh, sayang aku ga bisa nyeritainnya...

Mungkin kalau kalian nonton drama ini kalian akan membenci karakter Lee Jin Pyo disini karena dia mempunyai sifat yang berwatak keras, kejam, ga kenal ampun, ga kenal takut, egois, ga peduli ma yang lain, ia bisa membunuh siapapun yang menghalangi rencananya. Namun coba aja kalian nonton sampai akhir. Sebenernya ia juga memiliki sifat seorang Ayah yang sayang pada anaknya. Walau Lee Yun Song bukan anak kandungnya, namun karena ia yang membesarkannya dari bayi, tentu saja perasaan seorang ayah itu muncul. Dia pernah kehilangan kakinya untuk menyelamatkan Yun Song dari ranjau sampai akhirnya ia harus memakai kaki palsu. Yun Song pun tahu kalau ayahnya itu sayang sama dia. Makanya ketika ayahnya mencoba untuk membunuh Kim Na Na,  Lee Yun Song menjadikan dirinya sendiri sebagai ancaman untuk ayahnya dengan cara melukai tangannya sendiri. Ia tahu bahwa ayah angkatnya itu tidak ingin Lee Yun Song terluka. Dan ini juga ditunjukkan di adegan terakhir ketika Yun Song menodongkan pistolnya ke kepalanya sendiri. Terharu banget deh kalo inget semua itu.

Sebenernya drama dengan genre action dan cerita bertema revenge sama sekali bukan type tontonanku. Apalagi yang berbau-bau politik. Makin males aja nontonnya. Tapi karena Aku kan emang punya kebiasaan rutin donlot drama tiap minggunya. Tapi ditontonnya pas lagi ada mood aja. Dan city hunter ini mulai aku tonton ketika aku udah donlot 10 eps. Itu pun karena mau liat Go Hara akting di drama. Go Hara termasuk salah satu personil Kara yang aku suka. Tapi sekali nonton drama ini, jadi terus ketagihan. Apalagi episode terakhirnya, Daebak deh pokoknya. Kalau aku boleh ngasih nilai sih, aku berani deh ngasih nilai 100 untuk drama ini. Kenapa? Padahal aku jarang banget ngasih nilai 100 untuk drama.

 Selain karena ceritanya, semua pemeran dalam drama ini bisa mendalami karakternya dengan baik, termasuk lee min ho (aku ini bukan fansnya minho loh, aku masih kurang begitu suka ma dia di BBF, personal taste, mackarel run,tp di city hunter ini baru aku merasa karakternya dia pas banget), terus ceritanya tuh realistis, aku jadi tahu kalo dunia politik itu dimana-mana sama aja, ga lepas dari kata korupsi. Terus penyajiannya juga oke. Adegan actionnya ga selalu dalam berkelahi si City Hunter menang dan walaupun ada diselipin slowmotion di adegan actionnya, tapi menurutku masih dalam porsi yang wajar, tidak berlebihan seperti d Fugitive Plan B nya si Rain.  Oiya, OSTnya jg bagus.











Selasa, 12 April 2011

Crime Squad (Drama - 2011)


  • Title: 강력반 / Kangryukban
  • Also known as: Homicide, Detectives in Trouble
  • Genre: Action, crime, police
  • Episodes: 16
  • Broadcast network: KBS2
  • Broadcast period: 2011-Mar-07 to 2011-Apr-??
  • Air time: Monday & Tuesday 21:55 
  • Chief Producer: Jung Hae Ryong
  • Producer: Yoon Sung Shik (윤성식), Lee Eun Jin (이은진)
  • Director: Kwon Gye Hong
  • Screenwriter: Park Sung Jin (박성진), Heo Ji Young (허지영) 

Cast

  • Song Il Gook as Park Se Hyuk
  • Lee Jong Hyuk as Jung Il Do
  • Song Ji Hyo as Jo Min Joo
  • Park Sun Young as Heo Eun Young
  • Jang Hang Sun as Team Leader Kwon Young Sool
  • Sung Ji Roo as Nam Tae Shik
  • Sun Woo Sun as Jin Mi Sook
  • Kim Joon as Shin Dong Jin
 Ini dia drama terbaru Song Ji Hyo yang udah lama aku tunggu-tunggu. Genre drama ini adalah action dan crime. Sebenernya type drama kaya gini sama sekali bukan typeku. Tapi karena ada Song Ji Hyo disini akhirnya aku tonton juga. Walau drama ini minim sekali dengan adegan romance atau sedikit banget love storynya, tapi aku tetep suka, malah jadi ketagihan. Pengen tau serunya kaya apa? Ini dia aku ceritain.

Semua berawal dari sebuah insiden penembakan yang dilakukan oleh anggota polisi terhadap pelaku kejahatan yang sedang dikejarnya. Polisi itu menembak sang kriminal yang sedang mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi. Alhasil, kriminal itu mati tertembak dan mobil yang dikendarainya menabrak sebuah restoran. Akibatnya dua warga sipil yang saat itu barada di restoran tersebut tewas. Dua korban tersebut adalah seorang anak kecil bernama Hye In dan seorang wanita muda.

Park Se Hyuk adalah ayah dari Hye In, salah satu korban insiden tersebut. Sejak kematian anak kesayangannya yang sekaligus anak satu-satunya itu, hidupnya bagai di neraka. Istrinya pun menyalahkannya atas kematian anaknya dan meminta cerai. Park Se Hyuk bertekad untuk menyelidiki insiden tersebut apakah memang kejadian tersebut murni kecelakaan atau ada faktor kesengajaan atau motif tersembunyi dibalik itu semua. Untuk itulah ia berhenti menjadi guru dan beralih profesi menjadi polisi.

Park Se Hyuk ditempatkan di kantor polisi wilayah Gangnam dan menjadi bagian dari Team Khusus. Sempat ia merasa putus asa dan ingin berhenti dari kepolisian karena selama bertahun-tahun ia menjadi polisi ia belum juga menemukan jawaban atas kematian anaknya. Sampai akhirnya kator polisi tersebut kedatangan seorang kepala polisi baru yang bernama Jung Il Do. Jung Il Do adalah polisi yang dulu melakukan insiden penembekan beberapa tahun lalu. Ketika ditanya oleh Park Se Hyuk mengenai kejadian tersebut, Jung Il Do menjawab memang sudah seharusnya ia menembak kriminal kalau tidak akan ada lebih banyak korban dan ia tidak menyesalinya, bahkan jika kejadian itu dapat diulang dikembali, Jung Il Do mengatakan bahwa ia akan tetap melakukan hal yang sama. Mendengar  jawaban itu, rasa benci Park Se Hyuk pada Jung Il Do semakin memuncak. Namun ia tetap akan menyelidiki lebih dalam tentang kejadian itu karena menurutnya ada sesuatu yang disembunyikan Jung Il Do dibalik insiden penembakan tersebut.

Sekarang kita beralih ke Jo Min Joo. Jo Min Joo adalah seorang wartawati dari sebuah majalah online bernama shocking.com. Awalnya ia melakukan pekerjaannya sebagai wartawan hanya untuk menjalankan tugas yang diperintahkan oleh atasannya yang menyuruhnya untuk mencari berita gossip selebritis dan mengambil foto-foto mereka. Namun setelah ia menjalani profesi tersebut, ia lebih memahami tujuan dari profesinya yaitu memberikan informasi mengenai kebenaran, bukan sekedar berita omong kosong yang dilebih-lebihkan agar rating shocking.com meningkat.

Berita yang Jo Min Joo ingin cari kebanyakan berhubungan dengan kriminalitas. Misalnya berita mengenai artis yang melakukan penipuan dan dibawa ke kantor polisi, atau berita mengenai seleb yang melakukan oplas namun ternyata dokter bedahnya ditemukan telah terbunuh, atau berita mengenai pertunjukkan balet berjudul romeo dan juliet dan pemeran juliet mati ditengah pertunjukkan setelah minum racun. Kasus-kasus seperti inilah yang menjadikan Jo Min Joo sering bertemu dengan Park Se Hyuk sampai akhirnya mereka menjadi dekat.

Jo Min Joo pernah menuliskan artikel mengenai kinerja kepolisian yang bekerja 24 jam untuk mencari kebenaran. Dan karena artikel tersebutlah Jo Min Joo ditugaskan untuk terus meliput kasus-kasus yang ditangani oleh polisi. Makanya kini tiap ada kasus, Jo Min Joo selalu ikut serta dalam penyelidikan. Bahkan tidak jarang ia juga ikut andil dalam penyelidikan tersebut.

Terus gimana kelanjutannya? Nonton ja sendiri ya. Di Korea sendiri juga lom tamat.

Jangan ngebayangin ini seperti dorama Jepang yang alurnya cepat, 1 kasus 1 ep. Kalo di drama ini 1 kasus itu sekitar 2-3 ep. Tapi nggak berbelit-belit kok, malah seru, kaya lagi baca komik conan, kita juga ikut diajak menebak kira-kira siapa plakunya, motifnya apa, dan cara si pelaku melakukan tindakan kejahatannya. Seru deh. Dan bagusnya lagi, drama ini tidak segan-segan mematikan tokoh penting atau termasuk tokoh utama dalam drama ini. Di pertangahan drama ini kita akan dikejutkan dengan kematian salah seorang anggota tim khusus demi menyelamatkan seorang siswi.

Bagus deh pokoknya. Tunggu ja ya DVDnya beredar dilapak. Kalo udah ada, langsung dibeli ya, hehe........

















Senin, 10 Januari 2011

Fugitive : Plan B (Drama - 2010)



  •  Title: 도망자: Plan B / Do Mang Ja: Plan B
  • Also known as: Runaway: Plan B
  • Genre: Action, romance, comedy
  • Episodes: 20
  • Broadcast Network: KBS2
  • Broadcast period: 2010-Sep-29 to 2010-Dec-08
  • Air time: Wednesday & Thursday 21:55 

Cast

  • Bi as Ji Woo
  • Lee Na Young as Jin Yi / Jini K.
  • Lee Jung Jin as Chief Detective Do Soo
  • Yoon Jin Seo as Detective Yoon So Ran
  • Daniel Henney as Kai
  • Sung Dong Il as Nakamura Hwang
  • Yoon Son Ha as Hwang Mi Jin
  • Takenaka Naoto as Hiroki (Kieko's father)
  • Uehara Takako as Kieko
  • Gong Hyung Jin as Master Jang
  • Josie Ho as Hwa Yi
  • Jo Hee Bong as James Bong
  • Ti Lung as General Wie
  • Song Jae Ho as Yang Doo Hee
  • Kim Eung Soo as Yang Young Joon (Doo Hee's son)
  • Danny Ahn as Baek Nam Jung 
Ji Woo (Rain) adalah seorang Detektif Swasta yang terkenal di korea. Kalau di korea itu Detektif itu harus dari kepolisian, kalo ada detektif si luar kepolisian, berarti usaha itu ilegal atau melanggar hukum dan detektif itu harus ditangkap. Nah, berarti Ji Woo ini adalah termasuk buronan (Fugitive) polisi terutama oleh polisi bernama Do Soo (Lee Jung Jin). Do Soo benar-benar bertekad harus menangkap Ji Woo bagaimanapun juga karena ia punya dendam sendiri pada Ji Woo karena dulu Ji Woo pernah menembak dada Do Soo ketika Do Soo hampir saja menagkapnya. Namun walau berapa kalipun Do Soo mengejar Ji Woo, tetap saja Ji Woo bisa menghindar.

Ji Woo sendiri punya karakter yang unik. Dia terkenal detektif mata keranjang yang doyan duit. Sesusah apapun kasus yang diberikan, asal ada duitnya ia pasti bisa menyelesaikannya dengan mudah. Suatu hari Ji Woo menerima suatu kasus yang cukup sulit sekaligus membahayakan. Kasus itu berasal dari seorang cewek cantik bernama Jini (Lee Na Young). Kliennya itu mau membayar Ji Woo dengan harga 100juta won jika Ji Woo bisa menemukan orang yang ia cari. Cuma 1 petunjuk yang diberikan oleh kliennya tersebut yaitu nama orang yang dicari tersebut adalah Melchidec.

Sejak menerima kasus tersebut, tiba-tiba saja banyak orang yang ingin mencelakainya. Maka dari itu Ji Woo mencari tahu mengenai Jini. Dari informasi yang ia peroleh bahwa Jini tinggal seorang diri karena semua keluarganya telah meninggal. Waktu kecil kakek dan nenek meninggal dalam kecelakaan mobil. Waktu remaja orangtuanya juga meninggal. Lalu Jini diadopsi oleh paman dan bibinya. Dan nasib orang tua angkat Jini itu pun sama dengan keluarganya yang lain yaitu ditemukan dalam keadaan telah meninggal di rumahnya. Sejak itu, hidup Jini semakin tidak tenang karena banyak orang yang mengincarnya dan ingin mencelakainya. Jini hidup dengan berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat lain.

Jini yakin bahwa keluarganya meninggal karena dibunuh dan orang yang membunuh mereka bernama Melchidec. Jini ingin membalas dendam atas kematian keluarganya. Untuk itulah Jini selalu hidup sendiri dan tidak berhubungan dengan orang lain karena ia takut akan mencelakai orang tersebut. Cuma 1 orang yang Ia percaya yaitu Kai (Daniel Henney), kekasihnya yang tinggal di Jepang. Karena Kai sudah mengenal Jini dari dulu dan selalu melindunginya. Namun tetap saja Jini takut kalau terjadi apa-apa pada Kai, makanya ia lebih memilih pacaran jarak jauh.

Ji Woo mulai menemukan petunjuk satu persatu-satu mengenai orang yang ingin membunuh Jini. Dan setiap kali menemukan petunjuk, Ji Woo selalu mengajak Jini untuk menemukan petunjuk atau orang yang dicari. Dari sinilah hubungan mereka berkembang. Jini yang tadinya tidak mudah percaya pada siapapun selain Kai, kini mulai mempercayai Ji Woo.

Seiring berjalannya waktu, Ji Woo mengetahui bahwa Kai, pacar Jini, adalah salah satu orang yang berhubungan dengan Melchidec. Sebelum Ji Woo memberitahu pada Jini tentang hal itu, Kai pun sudah lebih dulu memasang rencana dan memberitahu bahwa Ji Woo adalah Melchidec yang sebenarnya. Kai memperlihatkan bukti-bukti yang ia buat sendiri untuk menjebak  Ji Woo.

Lalu Jini lebih percaya pada siapa? Kai atau Ji Woo? Lebih baik kalian tonton sendiri aja ya...

Aku lumayan suka ma drama yang satu ini. Tapi ada satu yang aku ga suka di drama ini yaitu adegan action yang berlebihan. Contohnya adalah adegan perkelahian atau kejar-kejaran Ji Woo dengan banyak orang. Ji Woo selalu bisa menang dan menghindar. Padahal kan kalo dipikir pake logika kayanya ga mungkin. Sebenernya adegan kaya gini ga cuma ada di drama Fugitive ini, udah sering kita liat juga di film action lain baik itu barat, mandarin, jepang, india, dll. Makanya aku kurang suka ma yang genrenya action. Tapi karena drama ini ada Rain dan Daniel Henney nya jadi aku tonton deh, dan ga nyesel kok. Daniel Henney nya cakep dan seperti biasa, dia selalu bicara 2 bahasa, English n Korea, tapi paling sering English sih.






    Sabtu, 23 Oktober 2010

    We Got Married (Variety Show : 2008-2010)




    Genre :    Reality, variety
    Executive producer(s) :    임정아 Im Jeong Ah
    Producer(s)  :    전성호 Jeon Seong Ho
    Running time  :    60-100 minutes per episode
    Original channel :    MBC
    Original run :    March 16, 2008 – present


    We Got Married adalah salah satu acara Variety Show favorit di korea dan luar korea termasuk indonesia. Acara we got married ini menceritakan mengenai pasangan selebritis yang dipasangkan oleh staff WGM untuk menjadi sepasang suami istri dan hidup layaknya pasangan yang telah menikah. Dan paangan-pasangan itu sebernya bukanlah sepasang kekasih, malah mungkin ada yang tidak saling mengenal.

    Ngga cuma hidup sebagai suami istri dalam satu rumah tapi juga terkadang mereka mendapat "mission card" yang berisi misi yang harus mereka jalankan. Tapi jangan ngebayangin misinya itu misi yang susah melainkan misi yang simpel tapi menarik seperti misalnya housewarming party, couple vacation, meeting the families, dll.

    Serunya nonton acara ini tuh kita jadi bisa ngeliat perkembangan hubungan mereka yang awalnya mungkin agak canggung namun lama-kelamaan jadi akrab bahkan benar-benar terlihat seperti sepasang suami istri beneran yang terkadang diselingin oleh pertengkaran-pertengkaran atau kejutan-kejutan yang dilakukan pasangan tersebut. Inget, dalam kenyataanya mereka itu sama sekali bukan sepasang kekasih apalagi suami istri.

    Oiya, kita juga ga cuma bisa ngeliat kehidupan pernikahan mereka tapi juga bisa tahu perasaan mereka karena sesekali diselingi oleh wawancara artis tersebut mengenai perasaannya saat itu.

    Season 1 (2008-2009)


     Di awal episode WGM season 1 ini terdapat 4 pasangan yaitu Andi & Solbi, Inyoung & Crown J, Alex & Shinae, Saori & Hyungdon. Tapi pasangan Saori & Hyungdon cuma bertahan sampe 8 eps dan digantikan olah pasangan Hyunjoong & Hwangbo.

    Awalnya pada setiap episode semua couple diundang ke studio bersama MC dan menonton adegan mereka. Namun pasangan yang datang ke studio mulai berkurang, mungkin karena kesibukan masing-masing. Pasangan-pasangan di WGM juga perlahan mulai berkurang dan digantikan pasangan berikutnya.

    Rating We Got Married season 1 saat itu mulai turun semenjak 4 pasangan itu tidak ada, apalagi saat itu We Got Married sedang bersaing dengan Family outing yang rating acaranya lebih tinggi.

    Ini dia pasangan-pasangan di We Got Married Season 1.
        * Alex & Shin Ae (Ep 1-8, 13-34), as AlShin/Romantic couple
        * Crown J & Seo In Young (Ep 1-41), as Ant couple
        * Andy & Solbi (Ep 1-28), as AnBi/AnSol couple
        * Jung Hyung Don & Saori (Ep 1-8)
        * Lee Hwi Jae & Jo Yeo Jeong (Ep 9-17), as LeeJo couple
        * Kim Hyun Joong & Hwangbo (Ep 9-38), as Lettuce/JoongBo couple
        * Hwanhee & Hwayobi (Ep 25, 29-44), as HwanYobi couple
        * Marco & Son Dam Bi (Ep 25, 29-44), as MarBi/Killer couple
        * Choi Jin Young & Lee Hyun Ji (Ep 25)
        * Kangin & Lee Yoon Ji (Ep 39-55) as Acorn Jelly/KangJi couple
        * Jung Hyung Don & Tae Yeon (Ep 42-54), as DoTa couple
        * Jun Jin & Lee Si Young (Ep 42, 45-55), as Gundam couple
        * Shin Sung Rok & Kim Shin Young (Ep 42, 45-54), as Kkung Kkung couple




    Season 2 (2009-2010)


    Awalnya konsep WGM season 2 berubah dari season 1 yaitu menjadikan pasangan yang dalam kenyataannya mereka benar-benar sepasang kekasih. Sepert pasangan Kim Yong Jun & Hwang Jung Eum dan Park Jae Jung & Uee. 2 pasangan ini memang beneran pasangan selebritis korea. Namun pada akhirnya WGM kembali ke konsep awal yaitu menggunakan fake couple atau pasangan palsu. Tapi pinternya, artis-artis yang mereka gunakan dalam WGM season 2 ini semuanya dari para personil boyband n girlband karena emang sekarang boyband n girlband lagi naik daun. Ini dia pasangan-pasangan yang ada di WGM season 2 :

        * Kim Yong Jun & Hwang Jung Eum (Ep 56-86)
        * Park Jae Jung & Uee (Ep 67-86)
        * Jo Kwon & Ga-In (Ep 76-present)
        * Lee Seok Hun & Kim Na Young (Ep 76)
        * Lee Sun Ho & Hwangwoo Seul Hye (ep 87-97)
        * Jung Yong Hwa & Seohyun (ep 95-present)
        * Nichkhun & Victoria (ep 107-present)




     

    Jumat, 25 Juni 2010

    Spin Kick (Movie - 2004)



    Alternative title : "Taekwon Boys"
    Directed by Nam Sang-gook (남상국)
    Screenplay by Nah Hyeon (나현), Nam Sang-gook (남상국), Sin Dong-ik (신동익)
    •Action •Martial arts
    109min | Release date in South Korea : 2004/07/23


    Cast: Kim Dong-wan, Hyeon Bin, Jo An, Kim Tae-hyeon, Park Ji-yeon.

    Synopsis

    Aku ceritainnya pake nama asli aja ya, soalnya lupa nama tokohnya.

    Film ini menceritakan sebuah sekolah yang dulunya merupakan sekolah yang unggul akan olahraga taekwondo dan sering mendapatkan gelar juara. Tapi kini ekskul taekwondo hanya sedikit peminatnya, sekalipun ada, mereka sama sekali tidak serius. Hanya satu yang benar-benar serius dalam taekwondo yaitu hyunbin. Pelatih taekwondo sekolah itu pun akhirnya malas mengajar di sekolah itu dan pindah ke sekolah lain.

    Di sekolah itu ada geng berandalan yang hobinya buat onar. Geng itu dipimpin oleh Kim Dong Wan. Suatu hari geng itu mendapat masalah hingga ditangkap oleh polisi. Kepala sekolah datang untuk membebaskan mereka tapi dengan satu syarat, mereka bisa bebas asalakan mereka mau masuk tim taekwondo dan bertanding untuk kejuaraan. Akhirnya dengan terpaksa mereka menyetujui syarat itu.

    Sedangkan untuk pelatih, kepala sekolah mencari alumni sekolah itu yang bisa melatih taekwondo, namun tidak ada yang berminat, sampai akhirnya terpilihlah seorang pelatih taekwondo yang sebenarnya ga jago jago amat taekwondonya, malah ia terkenal sebagai loser di timnya, namun pernah tidak sengaja mengalahkan lawannya di pertandingan.

    Awalnya semua keadaan kacau. Kim dong wan dan kawan-kawannya hanya mengacau di tempat latihan. Hyun Bin juga bersikap sinis pada mereka. Namun karena Kim Dong wan naksir sama manager club taekwondo, ia mulai menunjukkan keseriusannya pada taekwondo dan berlatih giat. Hyun Bin dan Kim Dong Wan CS juga sudah mulai akrab. Belom lagi ketambahan satu anggota lagi yaitu Lee Ki Woo, dia adalah seorang pebalet. Dengan tubuh tingginya dan badannya yang lentur, ia bisa dengan mudah menyesuaikan dengan taekwondo.

    Saat turnamen tiba, tim taekwondo sekolah ini ikut berpartisipasi. Dan yang menjadi lawannya adalah sekolah yang tim taekwondonya jago banget dan yang jadi pelatihnya adalah mantan pelatih. Lalu bagaimanakah hasil pertandingannya? Nonton aja sendiri ya, hehe...

    Sebenernya aku nonton film ini udah lama banget, dari jaman SMA, waktu masih jamannya VCD, waktu itu nyewa di tempat penyewaan. Dulu waktu nonton film ini cuma sekedar nonton aja, ga tahu nama pemainnya, tapi begitu aku tahu ada Hyun Bin dan Kim Dong Wan akhirnya aku nyari DVDnya. Sempet kesulitan juga nyarinya soalnya film lama, tapi karena pantang menyerah, akhirnya dapet juga.

    Bagus kok filmnya, Hyun Bin masih keliatan muda di sini. Walau action tapi masih standard kok. Ada sedihnya juga.



    Kamis, 04 Maret 2010

    City of Fathers (Movie - 2009)



    Directed by Park Ji-won-I (박지원)
    •Action •Drama
    101min | Release date in South Korea : 2009/10/15
    Distribution
    Sidus FHN (싸이더스FHN)
    Alternative title : "Bu.San"

    Cast :
    Kim Yeong-ho (김영호) As Jo Tae-seok (조태석)
    Ko Chang-seok (고창석) As Kim Kang-soo (김강수)
    Yoo Seung-ho (유승호) As Kim Jong-cheol (김종철)
    Jeong Seon-kyeong (정선경) As Lee Seon-hwa/Eun-ji (이선화/은지)


    Synopsis
    Jong Chul adalah anak yang dibesarkan oleh Kang Su. Namun hidup dengan ayah seperti Kang Su tidaklah mudah karena Kang Su hobinya hanya mabuk-mabukan dan sering memukul Jong Chul. Namun Jong Chul hanya bisa diam dan menurut ketika Kang Su memukulnya.

    Suatu hari Jong Chul jatuh sakit. Sakitnya cukup parah dan membutuhkan transplantasi ginjal. Mendengar hal itu, Kang Su bukannya sedih malah bersikap acuh, malah dia berkata tidak peduli jika Jong Chul hidup atau mati. Mendengar itu membuat hati Jong Chul sedih.

    Namun sebenarnya yang Kang Su ucapkan itu tidak sesuai dengan hatinya. Ia mengatakan itu karena kesal pada dirinya sendirinya karena ia tidak bisa menyumbangkan ginjalnya untuk Jong Chul karena sebenarnya dia bukan ayah kandung Jong Chul, selain itu karena salah satu ginjalnya juga telah diambil paksa oleh rentenir sebagai pembayaran hutangnya yang berjumlah besar.

    Untuk itu Kang Su berusaha menemui ayah kandung Jong Chul yaitu Tae Suk. Tae Suk adalah seorang bos mafia dan Kang su dulunya adalah anak buah Tae Suk. Karena dulu Kang Su pernah berbuat salah maka ia diusir oleh Tae Suk. Dan kini Kang Su kembali pada Tae Suk bahkan sampai memohon dan bersujud agar Tae Suk mau menolong anaknya. Kang su pun akhirnya mengatakan pada Tae Suk bahwa Jong Chul adalah anak kandung Tae Suk.

    Lalu bagaimana kelanjutannya? Apa akhirnya Tae Suk mau menolongnya? Nonton aja deh, nih film sedih banget. Bagus. kaya waktu nonton Hearty Paws nya Yoo Seung Ho. Sedih... Paling sedih pas Jong Chul ngomong gini : "Waktu kecil aku tinggal bersama Ibu, terkadang aku iri pada anak lain yang memiliki ayah karena aku hanya punya Ibu, namun kemudian aku bertemu ayah yang kukira sudah meninggal, namun ketika aku memiliki ayah justru aku kehilangan Ibu, maka dari itu aku tidak mau kehilangan ayah karena hanya dia yang kumiliki saat ini". Sedih banget kan..... itulah mengapa walau dia sering dipukul ma ayahnya tapi dia ga pernah ngelawan karena sebenernya dia sayang ma ayahnya.

    Cerita film ini mirip sama film "Last Present" yang pernah aku bahas sebelumnya. Tentang seorang ayah yang demi mengobati anak kesayangannya akhirnya menemui si ayah kandung dan ayah kandungnya adalah seorang penjahat. MIrip banget. Namun penyajiannya beda. Kalau di Last Present kita bisa ngeliat perjuangan si ayah kandung untuk bisa ngobatin si anak, kalo di City of Father kita bisa ngeliat perjuangan si Ayah palsu. Dua-duanya sedih banget tapi menurutku City of Father lebih bagus karena menunjukkan bahwa yang dikatakan seorang ayah tidak harus yang memiliki hubungan darah.

    Film ini mengandung banyak nilai yang bisa kita petik. Bahwa keluarga tetaplah keluarga. Walau tidak pernah menunjukkan kasih sayang namun sebenarnya kasih sayang itu ada. Terlihat dari sikap Jong chul dan Kang Su. Di film ini kita bisa liat besarnya cinta seorang ayah pada anaknya. Ini baru ayah, yang tidak mengandung, tidak melahirkan, tidak menyusui. Bayangkan seberapa besar cinta seorang Ibu pada anaknya. Film ini mengajarkan kita untuk lebih sayang sama orang tua kita. Omma, Appa, saranghe................ ;p

    Kalo suruh ngasih nilai 1-10, aku bakal ngasih nilai 11, soalnya emang bagus, aku suka banget yang tema keluarga kaya gini. Percaya ga percaya aku sambil nangis pas ngetik review ini, hehehe...

    Jangan percaya ketika liat poster pic atau cover dvd City of Fathers karena digambar itu keliatannya Yoo Seung Ho itu kaya anak berandalan yang hobi berkelahi padahal di film ini dia sama sekali ga bandel, malah terkesan lemah dan ringkih.

    Jadi bagi penggemar Yoo Seung Ho ataupun tidak, wajib nonton nih film. Udah beredar kok, film baru soalnya. Di korea rilis bulan september 2009 tapi di Indo baru bulan februari kemarin dvdnya beredar. Makanya, cepet beli...........

     

      

      

      

      

      


    Kamis, 04 Februari 2010

    IRIS (Drama - 2009)



    #  Director: Yun-ho Yang, Kyu-tae Kim
    # Network: KBS2
    # Episodes: 20
    # Release Date: October 14, 2009
    # Runtime:
    # Language: Korean
    # Country: South Korea

    Cast :
    Lee Byung-Hun as Hyeon-jun Kim   
    Kim Tae-Hee as    Seung-hee Choi
    Jeong Jun-Ho as Sa-woo Jin   
    Kim Seung-Woo as Cheol-yeong Park   
    So-yeon Kim as Seon-hwa Kim
    T.O.P as Vick
                           

    Hyeon-jun bisa dibilang merupakan seorang calon tentara atau polisi. Ia tinggal di asrama dan sekamar dengan Sa-woo. Mereka pun menjadi sahabat baik. Sering latihan bersama, bermain bersama, bahkan dihukum berdua.

    Ketika di kampus, Hyeon-jun jatuh cinta pada seorang mahasiswi jurusan hukum yg sangat pintar. Gadis itu adalah Seung-hee. Di sisi lain Sa-woo pun menyukai Seung-hee pada pandangan pertama ketika mereka bertemu di sebuah cafe. Hyeon-jun dan Sa-woo tidak tahu kalau mereka berdua jatuh cinta pada gadis yang sama.

    Suatu hari tiba-tiba saja Hyeon-jun dan Sa-woo di tawari untuk masuk ke sebuah organisasi bernama NSS. NSS adalah oraganisasi keamanan milik pemerintah Korea Selatan yang biasa menangani kasus yang cukup rumit. Semacam agen rahasia gitu deh. Dan ternyata Seung-hee adalah anggota NSS. Akhirnya Hyeon-jun dan Sa-woo pun setuju untuk bergabung dengan NSS.

    Suatu hari Hyeon-jun diberi tugas rahasia dari atasanya dan tugas itu hanya untuknya dan tidak ada seorang pun yang boleh tahu, termasuk anggota NSS lainnya. Tugas itu adalah membunuh Perdana Mentri Korea Utara yang saat itu sedang berasa di Hungaria. Atasannya mengatakan bahwa ini adalah tugas negara yang sangat penting.

    Setelah berhasil membunuh Perdana Mentri, Hyeon-jun pun segera pergi. Sempat terjadi kejar-kejaran dengan pihak keamanan Korea Utara dan Hyeon-jun pun sempat tertembak di lengannya. Hyeon-jun meminta dikirimkan bantuan karena kini ia sedang terluka. Tidak lama kemudian Sa-woo pun datang tapi bukan untuk menolongnya melainkan untuk membunuhnya.

    Akhirnya Hyeon-jun dinyatakan telah meninggal dunia. Namun sebenarnya ia masih hidup. Karena merasa dikhianati oleh negaranya dan teman baiknya, Hyeon-jun lalu bergabung dengan kelompok teroris dan menyerang NSS.

    Menjelang episode akhir akan terungkap tentang masa lalu Hyeon-jun, bagaimana orang tuanya bisa meninggal, kenapa ia yang dipilih untuk bertugas membunuh perdana mentri. Terus akan ada organisasi gelap bernama IRIS yang beberapa anggotanya adalah orang-orang penting dalam pemerintahan dan siapa saja yang menentang IRIS akan mati satu per satu.

    Sebenarnya film bergenre action kaya gini sama sekali bukan typeku. Alasan kenapa akhirnya aku nonton nih film bukan karena Kim Tae Hee atau Lee Byung Hun. Satu-satunya alasan adalah karena aku mau liat TOP BigBang main series. Namun aku sedikit kecewa karena peran dia disitu ga susah-susah amat. Sebagai pembunuh profesional berdarah dingin. Dialognya hampir ga ada karena dia emang jarang ngomong, trus ekspresi mukanya cemberut terus. Tapi ga papa, tetep seneng kok liatnya soalnya karakternya dingin banget. TOP emang TOP deh, hehehe...

    Entah kenapa pas lagi nonton series yang satu ini, aku selalu ngebandingin sama Black and White nya Vic Chou. Mungkin karena temanya hampir sama tentang kepolisian gitu dan tentang organisasi gelap yang didalamnya ada orang-orang penting dari pemerintah. Tapi kalau disuruh milih sih, aku lebih milih Black and White. Lebih dapet aja fillnya, kerasa tegangnya, penasarannya, misterinya, trus yang paling penting ada tema keluarganya juga, ceritanya juga lebih bagus.

    Nilai plusnya dari series ini, aku suka cerita tentang friendshipnya, makanya aku nyeritainnya lebih ke friendshipnya dari pada love storynya. Trus di film ini kita bisa liat teknologi korea yang super canggih menurutku. Terus nilai plus nya lagi adalah ostnya, bagus... penyanyinya kebanyakan kesukaanku kaya Shin Seung Hun, Baek Ji Young, Bigbang, So In Yong. Bagus deh. Nilainya aku kasih 77 deh.